Mediasenior|Jakarta|Tinju|26072025
---- Tiga petinju Lampung yang turun di final Seleknas
Tinju Piala Menpora 2025 di Senayan Jakarta, Sabtu 26 Juli 2025. Satu-satunya
petinju yang meraih medali emas adalah Nabila Maharani yang menang mutlak 5:0 atas
lawannya Erniwati Ngongo, dari Nusa Tenggara Timur.
Sementara kedua adiknya, Riko dan Dira yang juga masuk
final, harus mengakui lawan-lawannya dan meraih medali perak. Dira Artika kalah
angka 0:5 atas Huswatun Hasanan dari DKI Jakarta, dan M. Riko Prayogi juga kalah
angka 0:5 melawan petinju Jawa Barat Alfino Nanlohi.
Menurut catatan pelatih Lampung Piter Samuel Hari khususnya
untuk Dira Artika, dinilai masih minim pengalaman bertanding. “Lawan memiliki pengalaman
dan kualitas tanding yang bagus dengan teknik dan taktik, karena dia adalah
peraih medali emas PON dua kali dan perak 1 kali,” katanya.
Namun demikian Piter meyakini bahwa Dira atlet muda potensial
yang perlu dibina karena memiliki masa depan di cabang olahraga tinju yang luar
biasa.
“Sementara Riko Prayogi memiliki teknik yang bagus, namun
karena cidera pada bahu kanan sehingga tidak maksimal dan lawannya adalah
peraih medali perak PON Papua. Ini merupakan pengalaman yang baik untuk kedua
petinju muda kita ini kedepan akan kami siapkan untuk lebih baik secara fisik
dan teknik,” ungkapnya.
Lepas dari iven tinju seleknas ini, Piter mengatakan
bahwa ada harapan besar yang diletakkan di pundak Dira Artika yang akan turun di
Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) akhir tahun ini.
“Ada kans besar bagi Dira Artika untuk meraih medali Emas
Popnas, namun perlu perhatian pemerintah terhadap atlet pelajar kita ini. Semoga kedepan akan lebih mendapatkan perhatian yang maksimal,” kata Piter. (don)
Berikan Komentar