Aeromodelling Lolos Satu Atlet Ke PON XXI, Tapi Bisa Main di Empat Nomor

Aeromodelling Lolos Satu Atlet Ke PON XXI, Tapi Bisa Main di Empat Nomor

Mediasenior/Bandarlampung/Sport/24072023

---- Cabang olahraga  Aeromodeliing yang berada dibawah organisasi Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) baru saja menyelesaikan babak kualifikasi (BK) Persatuan Olahraga Nasional (PON) di Lanud Sulaeman, Margahayu Bandung Jawa Barat, 10-19 Juli 2023.

Menurut pelatih Aeromodelling Lampung, Sugeng Nugroho, Lampung sementara meloloskan satu atlet atas nama Tedi Aditama. “Kami mendapat satu tiket, sementara ini karena rekapitulasi PB sementara itu yang bisa kami dapatkan. Atas nama Tedi Aditama. Namun meski hanya satu tiket, Tedi bisa bermain di empat nomor. Artinya Tedi berkesempatan meraih medali di empat nomor yang dimainkan itu,” kata Sugeng, Senin 24 Juli 2023.

Tim Lampung menurunkan lima atlet Aeromodelling yakni Tedi Aditama, Riki Indrayana Oki Wibowo, Agus Trisetiawan, M. Jecky Setiawan dan atlet wanita Freska Adelia.

Mereka ii turun di 5 kelas yakni (1) Terbang bebas lempar OHLG putra/putri (5 atlet), (2) Terbang bebas tarik A1 putra/putri (5 atlet), (3) Terbang bebas tarik A2  putra/putri (5 atlet), (4) Terbang Layang Kendali Radio - F3J Ina putra, (5) Balap beregu kendali tali -F2c (2 team-4 atlet).

Nomro yang kelak bisa dimainkan oleh Tedi Aditama adalah:

1. Terbang bebas lempar OHLG

2. Terbang bebas tarik A1

3. Terbang bebas tarik A2

4. Terbang Layang Kendali Radio - F3J Ina

Peralatan Jadul

Menurut Sugeng Nugroho, kualitas para atlet Lampung sebenarnya sangat mumpuni.

“Tapi secara hasil per round lombanya, anak-anak Lampung menunjukkan hasil yang bagus. Artinya secara kualitas atlet dapat diperhitungkan. Namun sayangnya kalah dari sisi peralatan. Kami masih menggunakan peralatan yang dibeli pada 2016 lalu, makanya sulit untuk bersaing maksimal. Karena ada alat yang crash juga ketika lomba. Sehingga hasil akhir lomba tidak maksimal,” ungkap Sugeng.

Seharusnya, tambah dia, untuk persiapan PON nanti bisa diadakan peralatan yang baru agar bisa bersaing dengan daerah lain yang peralatannya juga sudah baru-baru,” ujarnya.

Jika dalam persaingan sudah berbeda di peralatan, maka akan sulit untuk mengimbangi lawan. Maka dari itu Sugeng menyarankan agar peralatannya segera diperbarui.

“Ya kali ini target kami kan hanya lolos PON XXI. Dalam kalau sudah masuk ke arena PON maka seyogyanya peralatan perangnya juga sudah berbeda. Dan ini tuntutan teknis yang sangat wajar saya kira,” katanya. (don)

Berikan Komentar