Ketum KONI Pusat Marciano Norman Bangga Sejarah Basket Putri Terukir di Kamboja

Ketum KONI Pusat Marciano Norman Bangga Sejarah Basket Putri Terukir di Kamboja

Mediasenior/Phnom Penh/SEAG/16052023

----- Sejarah baru tercipta bagi cabang olahraga basket putri Indonesia di SEA Games ke-32 di Kamboja 2023.  Timnas Basket Putri Indonesia berhasil meraih medali emas menyusul kemenangan atas Timnas Basket Putri Singapura dengan skor 86-39 pada final cabor basket SEA Games 2023, di Morodok Techo Indoor Sports Center, Phnom Penh, pada Minggu tanggal 14 Mei 2023.

Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman menyampaikan selamat atas perolehan medali emas usai mengalahkan Siangapura.


“Kemenangan ini merupakan sejarah bagi tim basket putri Indonesia dan Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP.PERBASI) yang saat ini dipimpin oleh Kho Poo Thai atau Danny Kosasih”, ujar Ketum KONI Pusat Marciano Norman seperti dirilis gerakita.com.

“Selaku Ketua Umum KONI Pusat, saya mengucapkan selamat kepada Timnas basket putri Indonesia yang menjadi juara. Terima kasih atas kerja keras para atlet, pelatih dan PB.PERBASI,” sambungnya.

Sepanjang sejarah SEA Games, Timnas Bola Basket Putri Indonesia sempat tiga kali meraih medali perak pada 2021, 2015, dan 1991 serta lima medali perunggu pada 2019, 2017, 1997, 1989, dan 1979. Ini pertama kali meraih medali emas.

Indonesia memainkan laga keenam alias terakhirnya saat melawan Singapura di Morodok Techo Indoor Sports Center, Minggu (14/5). Srikandi Merah Putih berhasil menang telak 86-39. 

Indonesia tampil meyakinkan diawal laga. Dyah Lestari dan kawan-kawan begitu perkasa, hingga pada kuarter kedua sudah unggul 43-14. Singapura pun tampak kewalahan.

Dua pemain naturalisasi Indonesia yaitu Peyton Alexis dan Kimberley Pierre Louis tampak bermain sebentar. Pasalnya Indonesia sudah unggul jauh dan melakukan rotasi. Poin demi poin terus diciptakan. Indonesia menutup laga dengan skor 86-39.

Selama ajang SEA Games 2023 Kamboja, Indonesia memang menunjukkan tajinya. Ini terbukti usai mampu menyapu bersih seluruh pertandingan yang mereka jalani. 

Pebasket Priscilla Karen mengucap syukur atas pencapaian emas ini. Raihan tersebut dia bilang atas kerja sama seluruh tim. “Akhirnya kita finis pertama dan mendapatkan emas,” katanya. 

Hal yang sama juga disampaikan Kimberley Pierre Louis. Dia mengungkapkan perjuangan mendapatkan emas ini cukup sulit. Sebab seluruh tim yang berlaga punya keunggulan masing-masing. 

“Kita berhasil menyapu bersih seluruh pertandingan. Tentu ini tidak gampang. Saya bangga dengan tim ini selama pertandingan,” jelasnya dalam laman kemenpora.go.id.

“Puji tuhan senang banget akhirnya yang sama-sama kita impikan terwujud dan bisa dapat emas. Kita dari awal ingin mendapatkan hasil yang terbaik dan ini kita buktikan di lapangan,” tambah pebasket lainnya, Dewa Ayu Made Sriatha. (tim)

Berikan Komentar