Mediasenior|Bandarlampung|Paralayang|20092025
---- Pengurus Paralayang Lampung semakin serius untuk
terus bergerak membina dan merealisasikan program mendorong atlet-atlet muda
menjadi andalan Paralayang Lampung. Salah satunya adalah melakukan uji
penerbangan untuk mendapatkan lisensi terbang untuk pilot Paralayang.
Ada 11 pilot Paralayang Lampung yang saat ini sedang
menjalani uji terbang dan first jump
(terbang perdana) di Subang Jawa Barat, terdiri dari tiga pilot yang
melaksanakan ujian pengambilan lisensi yakni 1. Haris Nasution mahasiswa Universitas
Lampung, Rahmawati Susana dari klub Lampung Selatan dan Ade Anisa juga dari Lampung
Selatan.
Sementara delapan pilot yang melakukan terbang perdana
(First Jump) adalah:
1. Hafiz (Lampung Selatan)
2. Nova (Mahasiswi Itera)
3. Agit D. Aprianata (Mahasiswa Unila)
4. Dwi Almuzaki (Mahasiswa Unila)
5. Rae Oqcivo (Paralayang Lampung Club)
6. Anna Juwita (Paralayang Lampung Club)
7. Reyhan (Paralayang Lampung Club)
8. Aris Suntoro (Paralayang Lampung Club)
“Kami akan melakukan perjalanan ke Subang Jumat ini,
untuk mengawal 8 Calon Pilot Siswa Cabor Paralayang Lampung untuk melaksanakan First Jump di Bukit Santiong Subang,
Jawa Barat. Di sini merupakan lokasi yang sudah ditentukan oleh pengurus pusat
untuk menjadi lokasi ujian terbang perdana dan selanjutnya akan dilaksanakan di
pengprov masing-masing.” Kata Letkol Laut (T) Gatot Suryono kepada media ini
Jumat 19 September 2025 malam.
Saat ini, lanjut Gatot, ada empat pilot Paralayang senior
yang sudah memiliki lisensi terbang nasional yakni
Gatot Suryono lisensi PL2, Bambang Abiyono (PL2), Budhi
Marta Utama (PL1) dan Lunto Hasan (PL1).
“Kami terus melakukan rekruitmen calon-calon pilot
Paralayang di Lampung, terutama untuk para pelajar dan mahasiswa yang memiliki
hobi yang sama, sehingga dengan banyaknya pilot dari anak-anak muda maka masa
depan Paralayang Lampung akan semakin baik, dan prestasi akan terus bisa
ditingkatkan,” ujar Gatot menjelang keberangkatan ke Subang.
Selain Gatot, senior lain yang mendampingi para siswa dan
peserta ujian lisensi pilot Paralayang Lampung juga ada Budi Marta Utama,
Hengky dan Qomaruddin.
“Kami mendampingi dan memberikan berbagai advis untuk
adik-adik yang melakukan first jump
maupun ujian linsensi. Tentu sebagai praktisi dan penghobi Paralayang kami juga
ikut terbang di Subang. Karena memang situasi di Subang itu sangat bagus dan
memiliki kebanggaan bisa terbang di sana bagi para pilot Paralayang Indonesia,”
kata Budi Marta. (don)
Berikan Komentar